Presiden Jokowi Perintahkan Kapolri Tuntaskan Kasus Novel Baswedan
Presiden Joko Widodo memerintahkan Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian untuk segera menuntaskan kasus dugaan penganiayaan terhadap Novel Baswedan.
Presiden Joko Widodo memerintahkan Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian untuk segera menuntaskan kasus dugaan penganiayaan terhadap Novel Baswedan.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memberikan tiga sikap terkait 100 hari peristiwa penyerangan dengan menggunakan air keras terhadap penyidik KPK Novel Baswedan.
Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian meminta penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan menyebut nama jenderal yang diduga terlibat dalam kasus penyiraman air keras terhadap Novel.
Juru Bicara KPK, Febri Diansyah, mengatakan, penyidik KPK yang tertimpa musibah disiram air keras ke wajahnya oleh seseorang, Novel Baswedan, akan menjalani operasi membran sel mata.
Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Febri Diansyah menyatakan dokter yang menangani Novel Baswedan akan melakukan lima tindakan terhadap mata penyidik KPK yang disiram air keras oleh orang tidak dikenal.
Wakapolri Komjen Pol Syafruddin mengatakan Polri sudah menemukan titik terang dalam penyelidikan kasus penyiraman air keras terhadap penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi Novel Baswedan yang dilakukan orang tak dikenal.
Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Febri Diansyah menyatakan dokter yang menangani Novel Baswedan siap melakukan empat tindakan terhadap mata penyidik KPK itu yang disiram air keras oleh orang tidak dikenal.
Penyidik KPK Novel Baswedan akan menjalani operasi pada pekan depan untuk mengobati kondisi matanya yang terkena siraman air keras.
Wakil Presiden RI Jusuf Kalla mengatakan pemerintah akan membantu pengobatan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan yang mengalami penyiraman air keras pada Selasa (11/4).
Kondisi penyidik senior KPK Novel Baswedan membaik setelah mengalami serangan penyiraman air keras.